Antisipasi PMK, DKKP Jabar Ambil Sampel di Tiga Wilayah

Nov 10, 2022 13:59 · 2 tahun lalu
 96
Antisipasi PMK, DKKP Jabar Ambil Sampel di Tiga Wilayah
Kepala DKPP Jabar M Arifin Soedjayana

INFOBAIK.ID I BANDUNG,-Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Jawa Barat
(DKPP Jabar) bersama Tim Balai Veteriner Subang langsung mengambil sampel terduga Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Garut. Selain di Garut, pada hari berikutnya sampel juga diambil di lokasi terduga di wilayah Kabupaten Tasikmalaya, dan Kota Banjar.

“Sejumlah sampel terkonfirmasi 100 persen positif PMK,"kata Kepala DKPP Jabar M Arifin Soedjayana, Rabu (2/11/2022)

Temuan kasus PMK positif ada di Leles, Garut sebanyak 25 ekor sapi potong, 3 ekor sapi perah dan 5 ekor domba.

Sementara di Tasikmalaya 18 sampel sapi dinyatakan positif PMK, dan 11 ekor sapi di Kota Banjar dinyatakan positif 100 persen PMK.

DKKP Jabar  langsung mengeluarkan surat edaran pada kepala dinas yang membidangi fungsi peternakan dan kesehatan hewan di Kabupaten/ Kota Jawa Barat, untuk mewaspadai penyebaran PMK.

“Kami juga menggelar rapat koordinasi dengan stakheholder peternakan di Jabar, sekaligus inspeksi ke Pasar Hewan Tanjung Sari Sumedang dan Manonjaya, Tasikmalaya,” ungkapnya

Arifin mengungkapkan telah menyiapkan strategi dan rencana penutupan jalur pengeluaran ternak dan pasar ternak.

Selain itu juga penutupan pemasukan media pembawa dan melakukan pengawasan lalu lintas ternak terutama di dua check point Losari dan Banjar.

“Strategi lain adalah biosecurity dan dekontaminasi,” ujarnya 

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memastikan penanganan terhadap infeksi virus PMK di Jabar dilakukan dengan maksimal. Salah satunya dengan mempercepat vaksinasi.