Pengusaha Muslim Ini Habiskan Harta Untuk Sedekah Hingga Akhir Hayat

Apr 3, 2023 12:00 · 2 tahun lalu
 225
Pengusaha Muslim Ini Habiskan Harta Untuk Sedekah Hingga Akhir Hayat
Ali Banat/Foto: dok. MATW Project

INFOBAIK.ID I BANDUNG, - Agama Islam mengajarkan para utamanya untuk melakukan sedekah. Lebih banyak sedekah akan semakin banyak hal baik yang menghampiri.

Bicara soal sedekah, ada seorang pengusaha sukses asal Sydney, Australia bernama Ali Banat telah melakukan sedekah dengan besar. Banat menyumbangkan seluruh harta yang ia miliki untuk kaum miskin di Afrika.

Langkah ini dilakukan Banat sebelum meninggal dunia pada 29 Mei 2018. Di tahun-tahun terakhirnya kehidupannya, Banat berjuang melawan kanker yang menggerogoti tubuhnya.

Sebelum menggeluti aturan kegiatan sosial, Banat dikenal sebagai pebisnis sukses dengan gaya hidup yang mewah. Dia adalah kolektor mobil, jam tangan, sepatu, topi, dan kacamata mahal.

Akhirnya, dokter menyatakan Ali Banat ternyata terkena kanker dan hanya punya waktu tujuh bulan untuk bertahan hidup. Banat menyebut kanker yang menggerogoti seluruh badannya sebagai hadiah dari Allah.

"Ini hadiah karena Allah memberi kesempatan bagi saya untuk berubah," kata Ali Banat.

Ali Banat menambahkan bahwa kanker yang dia derita membukakan matanya atas banyak hal di dunia ini. Ia menyadari besarnya karunia dia terima, seperti menghirup udara secara gratis, sesuatu yang tak terlintas di benaknya selama ini.

"Begitu tahu saya terkena kanker, saya melepas koleksi mobil, jam tangan, bahkan pakaian. Saya bawa semua pakaian saya dan saya serahkan ke orang-orang yang memerlukan ketika saya bepergian ke luar negeri," kata Banat.

"Saya ingin meninggalkan dunia tanpa satu pun harta benda," katanya.

Ali Banat mengatakan satu-satunya yang akan dibawa mati adalah amal kebaikan selama di dunia. Dalam sebuah wawancara, Banat menuturkan dia sudah ingin bertemu dengan Allah. Ali Banat tak lagi punya keinginan untuk mengejar kenikmatan dunia.

"Ketika seseorang mengatakan kepada Anda bahwa Anda sakit dan hanya punya waktu beberapa bulan untuk bertahan, mengejar kesenangan dunia akan menjadi prioritas yang paling akhir," jelas Banat.