PLN Jabar Dukung Pemerintah Jawa Barat sebagai Co-Chair Pelaksanaan U20

Forum U20 adalah satu dari tiga enggagment group dari Presidensi G20. Dua enggagment group lain yakni Think20 (T20) dan Youth20 (Y20).

Feb 25, 2022 16:02 · 3 tahun lalu
 195
PLN Jabar Dukung Pemerintah Jawa Barat sebagai Co-Chair Pelaksanaan U20

INFOBAIK.ID I BANDUNG,- Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat ditunjuk menjadi Co-Chair dalam pelaksanaan U20 yang merupakan side event dari Presidensi G20. 

Forum U20 adalah satu dari tiga enggagment group dari Presidensi G20. Dua enggagment group lain yakni Think20 (T20) dan Youth20 (Y20). Jabar bertindak sebagai tuan rumah tiga pra-event G20 tersebut berdasarkan Surat Keputusan Kementerian Dalam Negeri No.193/2482/SJ.

Forum U20 diselenggarakan di Hotel Pullman Jalan Diponegoro pukul 19.00 WIB memiliki tajuk Special Talkshow Road To G20 in West Java: “Urban 20 Talks: Kota, Desa dan Pemuda di Era Digital” yang disiarkan secara langsung Youtube Humas Jabar

Dalam kegiatan yang digelar di hotel Pullman, Kota Bandung tersebut dihadirkan lima narasumber mulai dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Lead T20 Co-Chair, Bambang Brodjonegoro, dan Ketua Delegasi Indonesia Y20 2021, Puteri Komarudin.

Akan ada tiga isu utama yang dibahas. Pertama, persoalan pekerjaan dan ekonomi inklusif: menciptakan pekerjaan baru yang ramah lingkungan, mendukung pekerja esensial, dan memperluas pelatihan secara besar-besaran untuk memfasilitasi transisi yang adil. 

Kedua, ketahanan dan kesetaraan: menyediakan layanan publik yang mendasar untuk semua, menopang masyarakat yang adil dan ekonomi yang kuat.

Ketiga, kesehatan dan kesejahteraan: memberikan kembali ruang publik kepada manusia dan alam, merancang kembali jalan-jalan di perkotaan, dan menjamin udara bersih untuk memastikan kota layak huni.

Pada kesempatan tersebut, Ridwan Kamil mengungkapkan kesempatan Indonesia untuk menjadi tuan rumah G20 hanya datang sekali dalam 20 tahun. Oleh karena itu, Dia meminta kontribusi dari setiap pihak untuk memberikan masukan-masukan gagasan inovatif untuk disampaikan dalam G20.
 
"Kita berharap media bisa menggairahkan masyarakat Indonesia untuk berpartisipasi memberikan saran dan masukan, karena kapan lagi masyarakat Indonesia dapat memengaruhi kebikan dunia melalui presidensi G20," kata Ridwan Kamil, Kamis malam (24/2/2022)

Pada Kesempatan tersebut PLN Jawa Barat  berkomitmen untuk menghadirkan layanan Zero Down Time (ZDT) atau tanpa pada. sejauh ini, PLN telah melakukan beberapa persiapan seperti inspeksi gardu dan kabel, serta mobilisasi peralatan pendukung perkuatan jaringan di beberapa lokasi seperti Hotel Mercure dan Hotel Pullman Bandung

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat, Agung Nugraha mengatakan, PLN memasok lokasi-lokasi tersebut menggunakan 4 sampai 5 lapis sumber listrik dengan total daya sebesar 3, 635 Mega Volt Ampere (MVA). 

Gardu-gardu pemasok juga telah dilengkapi Automatic Change-Over Switch (ACOS), sehingga apabila sumber listrik utama mengalami gangguan akan segera dipindahkan ke sumber listrik cadangan.

“Selain melengkapi gardu-gardu dengan ACOS, kami juga menyiagakan sebanyak 1 unit Uninterruptible Power Supply (UPS)  dengan total daya sebesar 200 kiloVolt Ampere (kVA) dan 2 unit Genset milik pelanggan dengan daya 4.400 kVA  sebagai peralatan back-up apabila terjadi gangguan pada suplai utama," jelas Agung 

Agung  juga menjelaskan bahwa kelistrikan Jawa Barat khususnya Bandung dalam kondisi aman. Lokasi Pelaksanaan sendiri dipasok dari 1 subsistem dengan total kapasitas sebesar 2.117 Megawatt (MW) dan beban puncak tertinggi pada 2022 yaitu sebesar 1.419 MW.

“Kami berharap kegiatan ini bisa berjalan dengan aman dan lancar. Dari sisi kelistrikan, kami akan berupaya maksimal mengawal keandalan listrik untuk rangkaian G20 ini," kata Agung.

Indonesia sendiri akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan 345 agenda pertemuan dalam rangkaian kegiatan G20 dimulai dari 1 Desember 2021 hingga November 2022.