Suara Partai Islam Menguat di Bandung

Apr 14, 2023 14:00 · 2 tahun lalu
 196
Suara Partai Islam Menguat di Bandung
Kampanye PPP /Merdeka.com

INFOBAIK.ID I BANDUNG,- Lembaga survei Idham Chalid Institute (ICI) merilis hasil survei berjudul “Persepsi Pemilih terhadap partai politik dan Elektabilitas Bakal Calon Walikota Bandung 2024”. 

Direktur eksekutif ICI Mohamad Grandy menyampaikan bahwa dari hasil survei yang dilakukannya terdapat peningkatan minat masyarakat Kota Bandung untuk memilih partai Islam. 

Hal ini terlihat dari elektabilitas beberapa partai Islam diantaranya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang menduduki peringkat pertama dengan 20,9% disusul oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di posisi keempat dengan 8,5%. Sementara Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Amanat Nasional berada di posisi ketujuh dan kedelapan dengan 4,9% dan 3,5%.

“Peningkatan terlihat di beberapa partai Islam yang mengalami peningkatan trend jika dibandingkan dengan hasil PEMILU pada tahun 2019,"kata Grandy kepada wartawan di Bandung, Kamis (13/4/2023)

Sedangkan, untuk partai-partai nasionalis di papan atas masih diisi pemain lama seperti Partai Gerindra yang menduduki posisi kedua sebesar 13,3% disusul oleh Partai Nasdem yang mengalami peningkatan cukup signifikan dengan elektabilitas di angka 12.3%. Partai GOLKAR dan PDI Perjuangan menempati posisi kelima dan keenam dengan elektabilitas sebesar 8,1% dan 7,5%.

Sementara itu, tingginya elektabilitas PKS ternyata belum sejalan dengan elektabilitas kadernya untuk menuju kursi Walikota Bandung. Siti Muntamah atau yang lebih dikenal dengan sebutan Ummi Oded baru bisa meraih elektabilitas sebesar 6,3% sementara H. Tedy Rusmawan yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Bandung secara elektabilitas hanya menyentuh angka 3,9%.

Elektabilitas tertinggi untuk bakal calon Walikota Bandung diraih oleh istri dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yaitu Atalia Praratya. 

Perempuan yang akrab disapa dengan sebutan Ibu Cinta ini meraih elektabilitas tertinggi sebesar 21% disusul oleh Yana Mulyana di angka 16,9%. 

Fenomena menarik terlihat di posisi ketiga yang diduduki oleh H. Erwin,S.E. Anggota DPRD Kota Bandung sekaligus Ketua DPC PKB Kota Bandung Dengan elektabilitas sebesar 14,4%. Berikutnya di Posisi Keempat ada nama H.M Farhan, Politisi Partai Nasdem ini memiliki elektabilitas di angka 12,1%.

Selain nama-nama diatas, ada juga nama Sekda Kota Bandung Ema Sumarna dengan 5,3% kemudian Budayawan Budi Dalton 5% serta Ketua Karang Taruna Kota Bandung Andri Gunawan sebesar 3,1%.

Ketika ditanya terkait faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi tingkat elektabilitas para bakal calon Walikota Bandung, Grandy menjawab bahwa setiap orang punya daya Tarik yang berbeda.

 “Ibu Cinta sebagai istri dari Kang Emil diharapkan masyarakat dapat mengembalikan situasi Kota Bandung seperti pada saat Kang emil memimpin. Lalu, H. Erwin menjadi figur yang menarik bagi masyarakat karena seringnya beliau melakukan kegiatan dengan masyarakat. Selain itu, Erwin juga termasuk orang pertama yang berani mendeklarasikan bahwa dirinya akan mencalonkan diri sebagai Walikota Bandung.” jelasnya

Grandy juga menjelaskan bahwa hasil survey ini masih bisa sangat cair mengingat jumlah undecided voters yang cukup besar.

“Undecided Voters untuk partai politik masih berada di angka 15,4% sementara untuk calon Walikota Bandung sebesar 7,5%," pungkasnya.