APINDO Jabar: Sudah Saatnya Dunia Usaha Fokus pada 3 Sektor

Dec 12, 2023 12:00 · 10 bulan lalu
 34
APINDO Jabar: Sudah Saatnya Dunia Usaha Fokus pada 3 Sektor
APINDO Jabar: Sudah Saatnya Dunia Usaha Fokus pada 3 Sektor

INFOBAIK.ID I BANDUNG,- Akhir-akhir ini, banyak beredar  video viral tentang dunia kerja yang sangat kontradiktif. video- video tersebut menggambarkan  kesedihan ribuan karyawan perusahaan yang telah bekerja bertahun-tahun dan terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) karena perusahaan tutup.

“Sedih melihat itu semua. perusahaan-perusahaan itu adalah perusahaan padat karya yang tentu saja berjumlah ribuan karyawan per perusahaan, bukan lagi ratusan. Bahkan, beredar video demo pekerja yang menuntut upah naik diatas PP 51/2023,” jelas Ketua Asosisasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Barat (Jabar) Ning Wahyu Astutik dalam keterangan resminya, Minggu (10/12/2023)

Ning menilai Provinsi Jawa Barat memiliki realisasi investasi tertinggi dibanding provinsi lain dengan nilai investasi Rp174,58 trilyun atau sekitar 14,46 % dari total investasi nasional di tahun 2022. Maka, dengan pengelolaan secara kerjasama multi helix dan profesional, tidak hanya Jabar Juara, tetapi Jabar Hebat, Jabar Luar Biasa, Jabar Berkah akan mampu dicapai dan secara sustain bisa dipertahankan. 

"Tapi terjadi penurunan daya serap tenaga kerja untuk per 1T investasi dibanding beberapa tahun sebelumnya. Hal ini diakibatkan oleh investor masuk ini lebih banyak padat modal dengan tehnologi digital dan otomation,”ungkapnya.

Berbagai industri padat karya berlokasi di Kota atau Kabupaten dengan upah yang relatif tinggi sehingga memicu banyaknya relokasi ke daerah lain dengan upah yang lebih kompetitif dengan infrastruktur yang juga menunjang sehingga mengurangi biaya produksi. Misalnya ke Jateng. 

Adapun perusahaan yang tidak sanggup bertahan, mereka tutup permanen diantaranya. Beberapa contoh perusahaan yang tutup dan memilih relokasi ke luar Jabar, yakni PT. Dean Shoes Alas Kaki Karawang , PT. Besco Indonesia Alas Kaki Karawang, PT. Manito World Garment Kab Sukabumi, PT. Eins Trend Garment Purwakarta dan PT. Simone Accessary Collection (Cicadas) Garment Bogor.

APINDO Jabar berharap para kepala daerah di Jawa Barat memahami betul situasi ini sehingga bisa kolaborasi dengan para stakeholders untuk bisa meyakinkan pengusaha tidak relokasi. Kalau ini yang terjadi, pemerintah dirugikan, pekerja dirugikan juga pengusaha menanggung banyak kesulitan. 

"Saya lebih menekankan diciptakannya kondusivitas dunia usaha, termasuk di dalamnya kepastian dan ketaatan hukum terkait pengupahan. Jadi pembangunan yang sudah sangat baik dilakukan Pak Presiden di Jabar sekarang, bisa dilakukan pemerataan di daerah yang secara upah masih kompetitif, sehingga pengusaha, tidak relokasi keluar Jabar,"tegasnya 

Untuk itu, Jabar harus bertransformasi ke industri padat modal, digital dan tehnologi tinggi. Namun untuk saat ini, dengan kualitas pekerja dan pencari kerja dengan latar belakang pendirikan  paling tinggi jumlahnya, adalah lulusan SD, diikuti SMA/K, SMP, dan Perguruan Tinggi. Maka dalam masa transformasi ini, Industri padat karya masih sangat dibutuhkan.

Maka, APINDO Jabar pun siap membantu pemerintah melakukan mapping kebutuhan sumber daya manusia (SDM) di berbagai industri yang berinvestasi di Jabar.

“Industri padat karya sendiri memiliki persaingan yang luar biasa, bukan saja antar negara bahkan antar propinsi, utamanya terkait upah,"ujarnya

Ning juga menyebutkan sudah saatnya untuk fokus pada pariwisata, ekonomi kreatif dan UMKM. Namun semua butuh proses, dan belum mampu menyerap tenaga kerja yang di layoff oleh industri padat karya.

“Fokus pada pengembangan SDM, sehingga nantinya mampu bekerja di sektor industri dengan sistem digital dan tehnologi tinggi, yang sekarang sudah mulai masuk di Jabar,"ungkapnya

Untuk merealisasikannya, lanjut Ning, tentunya harus ada aksi kolaboratif dari semua elemen yang terlibat. Mulai dari Pemerintah, pengusaha dan stakeholder lainnya.

“Potensi Jabar luar biasa besar, namun harus dikelola dengan baik, melalui kerjasama multi helix sehingga bisa meraih tujuan sesuai harapan, menuju Jabar Juara, Jabar berkah, Jabar Hebat, Jabar Luar Biasa,” pungkasnya