Indonesia Butuh 9 Juta Talenta Digital

Sep 17, 2023 14:00 · 1 tahun lalu
 87
Indonesia Butuh 9 Juta Talenta Digital
Wisuda ITHB

INFOBAIK.ID I BANDUNG, -Indonesia masih kekurangan sekitar 9 juta tenaga digital hingga tahun 2030. 

Hal tersebut menandakan bahwa ketidak sesuaian antara kompetensi lulusan dengan kebutuhan pasar masih menjadi masalah yang mendesak.

Demikian diungkapkan Direktur Pengembangan dan Kerja Sama Institut Teknologi Harapan Bangsa (ITHB)
Maclaurin Hutagalung usai mengikuti kegiatan Wisuda  Sarjana dan Magister 2023 di Harris Hotel & Conventions, Kota Bandung, Sabtu (16/9/2023)

Menurutnya, ITHB Bandung sebagai lembaga pendidikan yang terus berinovasi, telah berhasil meluluskan 291 wisudawan sarjana tahun ini,  akan memainkan peran penting dalam mengatasi kekurangan tenaga digital di Indonesia. 

"Dalam upaya memenuhi kebutuhan perusahaan yang semakin besar akan tenaga digitalyang berkualitas, ITHB telah memainkan peran yang sangat penting dalam menjembatani kesenjangan antara pencarikerjadan perusahaan,"ungkapnya 

Maclaurin menyebutkan dengan permintaan yang terus meningkat disektor teknologi, perusahaan-perusahaan di seluruh Indonesia semakin membutuhkan pekerja yang memiliki standar kualitas yang diakui secara 
internasional.

Bahkan, sebanyak 65, 6% wisudawan telah berhasil memperoleh pekerjaan sebelum diwisuda. Ini adalah  bukti nyata bahwa ITHB telah membekali mahasiswanya dengan keterampilan teknologi yang sangat dicari oleh industri.

ITHB juga  meluluskan mahasiswa Magister Manajemen (MM) pada tahun ini. Program MM yang  baru pertama kali dibuka tahunlalu, telah  mengalami pertumbuhan paling  pesat sejak berdirinya. 

"Hal ini disebabkan oleh program yang dirancang  sesuai kebutuhan, dengan durasi hanya 1 tahun, dapat diikutisecara online, danjadwal yang fleksibel sesuai jam kerja,"katanya

Maclaurin menjelaskan pengajar di program ini memiliki kualifikasi global, dan memberikan pengalaman belajar yang berkualitas 
tinggi kepada mahasiswa.

Salah satu hal yang membedakan ITHB 
dari perguruan tinggi lainnya di Indonesia 
adalah karier globalnya. Lulusan ITHB telah  sukses memasuki perusahaan-perusahaan terbaik dunia, termasuk Boston Consulting Group (BCG), Ernst & 
Young (EY), PricewaterhouseCoopers (PwC), Deloitte,  KPMG, IBM, SAP, Accenture, BCA, Tokopedia, Shopee, Gojek, Astra, Grab, dan banyak lainnya.

Selain itu, prestasi mahasiswa ITHB telah mendunia, dengan beberapa mahasiswa meraih penghargaan dan 
pendanaan sebesar10.000 USD dalam 
program Google Bangkit dan diterima dalam program University Innovation Fellows dari Stanford 
University, kampus penghasil Google.

'ITHB sendiri merupakan satu-satunya kampus swasta yang menjadi mitra Google  di tahun 2020 yang lalu (dan masih  berlangsung hingga saat ini) untuk 
pelaksanaan training MachinebLearning 
oleh Google melalui Program Google Bangkit,"jelasnya

Maclaurin menambahkan saat ini program Google Bangkit dilaksanakan dalam naungan Kampus  Merdeka oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi  (Kemendikbud Ristek) bersama Google,  Gojek, Tokopedia, Traveloka,Deeptech  serta kampus mitra lainnya.

"ITHB berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi yang berarti dalam mengatasi kekurangan tenaga digital di Indonesia dan membekali generasi muda 
dengan keterampilanyang relevan dan berdaya saing di tingkat global,"pungkasnya