Viral, Suguhan Resepsi Pernikahan Ini Bikin Salfok Netizen

INFOBAIK.ID I BANDUNG ,- Biasanya resepsi pernikahan digelar di gedung-gedung pertemuan atau di hotel. Tapi, beda dengan pasangan ini yang melangsungkan resepsi di pasar. Seperti apa ceritanya?

Adalah pasangan Aryanda Ahmad Muttaqien dan Rahma Matsna Aulia yang melangsungkan resepsi di pasar. Tepatnya di Pasar Ngijon, Kalurahan Sumberagung, Kapanewon Moyudan, Kabupaten Sleman. Mereka menyulap pasar menjadi tempat resepsi yang megah nan estetik.

Mengutip detikcom, pernikahan keduanya pun viral di media sosial TikTok. "Unik nih nikahan di pasar. Kalo kalian pengen nikahan di mana guys??," tulis akun TikTok @Rez.

Dalam unggahan akun itu, tampak area depan pasar hingga dalam pasar digunakan sebagai lokasi resepsi. Selain itu, dalam video itu terlihat ada berbagai jajanan pasar sebagai hidangan untuk para tamu. Dilihat di kolom komentar, banyak netizen yang salah fokus (salfok) dengan suguhan menu jajanan pasar yang disajikan.

"waduh panganane rekk. jajanan pasar enaaak enaaak," tulis @oryz***.
"duh cenil, klepon, bakmi, capjae... ngiler semua ini," tulis @ann.

"pasar ngijin.. kangen mie godognya," tulis @nee***.

Dihubungi detikJogja, kakak kandung mempelai wanita yakni Rahmat Faizul M menceritakan awalnya acara resepsi pernikahan akan memakai gedung pada umumnya. Namun, kebetulan rumah mereka berada di depan Pasar Ngijon. Tercetuslah ide untuk memanfaatkan pasar sebagai lokasi resepsi pernikahan.

Sederet Jajanan Jadi Menu Resepsi Pernikahan di Pasar Ngijon yang Viral
Gayung bersambut, konsep ini disetujui oleh pengantin dan seluruh keluarga pengantin. Akhirnya pada Minggu (10/9/2023) kemarin resepsi sukses terlaksana di Pasar Ngijon.

"Awalnya mau pakai gedung tapi dipikir-pikir depan rumah itu ada pasar kayaknya orang kan jarang atau belum pernah kepikiran kalau pasar itu selain buat kegiatan ekonomi kerakyatan kegiatan lain kan jarang, apalagi pernikahan," kata Faiz saat dihubungi detikJogja, Senin (11/9).

"Jadi ya udah coba di pasar dari keluarga dan pengantin setuju. Sebenarnya kayak nikahan pada umumnya cuma tempatnya di pasar," imbuhnya.

Menurut Faiz, pertimbangan menggunakan pasar sebagai venue resepsi karena belum banyak digunakan. Selain itu, dia ingin mengubah citra pasar yang tadinya hanya untuk jual beli tapi bisa mengangkat UMKM di pasar.

Oleh karena itu, dalam acara pernikahan adiknya, pelaku UMKM pasar ikut dilibatkan dalam acara resepsi.

"Kenapa pasar ya kita coba hire untuk UMKM dan pedagang pasar, sebenernya sudah terpampang semuanya tinggal kita konsepkan tempatkan mereka bisa ikut berpartisipasi," ucapnya.

"Jadi pedagangnya dapat promosi di Pasar Ngijon ada pedagang ini yang mungkin di pasar lain nggak ada. Goals-nya di situ bisa ngangkat UMKM dan pasar," sambungnya.